Self-harm adalah saat masalah emosi berujung pada menyakiti diri sendiri karena tidak ada cara lain yang bisa membantunya. Self-harm, umumnya terjadi ketika seseorang merasa tak bisa lagi memahami serta menangani masalah emosinya. Mereka cenderung menampung semua emosi serta rasa frustasi, tanpa pengelolaan yang baik dan ini sangat berbahaya. Melansir laman sehatq.com, beberapa tindakan ini misalnya melakukan sayatan/goresan paada tubuh dengan benda tajam, memukul diri sendiri, atau menusuk kulit sendiri. Penyebabnya bisa jadi karena sulit mengekspresikan emosi, tidak bisa mengatasi trauma, tekanan psikologis, dan sebagainya. Untuk menghadapi hal ini, seseorang perlu merasa bahwa ia tidak sendiri dan ada yang sayang dengan dirinya. Perlu mengetahui bahwa dirinya berharga dan tentu ada yang mencintainya. Segera cari distraksi dan lakukan hal yang membantu mengendalikan stres. Cobalah untuk menulis, menggambar meski abstrak, dan sebagainya. Karena, jika self-harm dilakukan dan berkelanju
Esai adalah suatu tulisan yang menggambarkan opini penulis tentang subyek tertentu. Media mainstream banyak menyedia opini – opini tokoh bangsa atau public fugure yang di sajikan dalam tulisan. Akan tetapi jarang sekali para penulis memberikan opini tentang subyek tokoh atau public fugure yang ber opini. Maka dari itu kita harus memahami apa yang di maksud esai. Guna dapat membudayakan menulis dan menulis opini.
Jadi, yang perlu kalian pahami dalam membuat esai, adalah dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
1. Tentukan topik.
Pikirkan terlebih dahulu tipe naskah yang akan ditulis. Apakah berupa tinjauan umum, atau analisis topik secara khusus? Jika hanya merupakan tinjauan umum, maka langsung menuju ke langkah berikutnya. Tapi jika ingin melakukan analisis khusus, topik harus benar-benar spesifik. Jika topik masih terlalu umum, kita harus memepersempit lagi topiknya.
2. Buatlah outline atau garis besar ide-ide yang akan dibuat.
3. Tuliskan esai dalam kalimat yang singkat dan jelas.
Suatu pernyataan esai mencerminkan isi esai dan poin penting yang akan disampaikan oleh pengarangnya. Pernyataan esai terdiri dari dua bagian:
- Pertama, menyatakan topik. Contoh: Kebudayaan Indonesia, KKN di Indonesia
- Kedua, menyatakan poin-poin dari esai kalian. Contoh: memiliki keanekaragaman, memerlukan waktu yang lama untuk memberantasnya, dst.
4. Tuliskan tubuh esai
Mulailah dengan poin-poin penting, kemudian buatlah beberapa sub topik dan kembangkan sub topik yang telah kalian buat.
5. Buatlah dengan menarik perhatian pembaca.
a. Mulailah dengan menarik perhatian pembaca.
- Memulai dengan suatu informasi nyata dan terpercaya. Informasi ini tidak perlu benar-benar baru untuk pembaca, namun bisa menjadi ilustrasi untuk poin yang dibuat.
- Memulai dengan suatu anekdot, yaitu suatu cerita yang menggambarkan poin yang dimaksud. Berhati-hatilah dalam membuat anekdot. Meski anekdot ini efektif untuk membangun ketertarikan pembaca, kalian harus menggunakannya dengan tepat dan hati-hati.
- Menggunakan dialog dalam dua atau tiga kalimat antara beberapa pembicara untuk menyampaikan poin.
b. Tambahkan satu atau dua kalimat yang akan membawa pembaca pada pernyataan esai.
c. Tutup paragraf dengan pernyataan esai
6. Tuliskan kesimpulan
Kesimpulan merupakan rangkuman dari poin-poin yang telah kalian kemukakan dan memberikan perspektif akhir anda kepada pembaca.
7. Berikan sentuhan terakhir
- Teliti urutan paragraf mana yang paling kuat. Letakkan paragraf terkuat pada urutan pertama, dan paragraf terlemah di tengah. Namun, urutan tersebut harus masuk akal. Jika naskah menjelaskan suatu proses, maka harus bertahan pada urutan yang dibuat.
- Teliti format penulisan. Telitilah format penulisan seperti margin, spasi, nama, tanggal, dan sebagainya.
- Teliti tulisan.
- Apakah masuk akal ? Tinggalkan dulu naskah kalian beberapa jam, kemudian baca kembali. Apakah masih masuk akal ?
- Apakah kalimat satu dengan yang lain mengalir dengan halus dan lancar? Bila tidak, tambahkan beberapa kata dan frase untuk menghubungkannya. Atau tambahkan satu kalimat yang berkaitan dengan kalimat sebelumnya.
- Teliti kembali penulisan dan tata bahasa kalian.
Comments
Post a Comment